SELARASRIAU.COM - Pembangunan tol Pekanbaru - Padang hingga saat ini terus digesa. Hingga saat ini Jalan tol Pekanbaru-Padang seksi Bangkinang - XIII Koto Kampar sepanjang 24,7 km di Provinsi Riau telah beroperasi penuh.
Jalan tol Pekanbaru-Padang seksi Bangkinang - XIII Koto Kampar diresmikan oleh Presiden Jokowi pada tanggal 31 Mei 2024. Jalan tol ini merupakan kelanjutan dari jalan tol Pekanbaru-Bangkinang sepanjang 31 km yang sebelumnya telah diresmikan dan beroperasi pada tanggal 4 Januari 2023.
"Sudah beroperasi penuh, 24 jam, hanya saja belum bertarif karena kita masih menunggu penetapan tarif dari kementerian," kata Branch Manager Tol Pekanbaru-Dumai dan Tol Pekanbaru-Bangkinang, Jarot Seno Wibawa.
Dengan demikian total panjang tol yang beroperasi di wilayah Riau menjadi 186,7 km, yaitu jalan tol Pekanbaru-Dumai sepanjang 131 km, jalan tol Pekanbaru-Bangkinang sepanjang 31 km, dan jalan tol Bangkinang-Pangkalan sepanjang 24,7 km..jpg)
Sementara untuk total panjang ruas tol Pekanbaru - Padang 253 Km. Mulai dari Pekanbaru- Bukittinggi dan Padang. hadiran ruas jalan tol Pekanbaru-Padang ini pun sangat penting sebagai penghubung antara Provinsi Riau dan Sumatera Barat.
Selama dilakukan uji coba, jalan tol fungsional ini mampu memangkas waktu tempuh perjalanan dari Pekanbaru menuju Koto Kampar atau sebaliknya dari yang awalnya lebih dari 3 jam menjadi hanya 1 jam hingga 1,5 jam. Tentunya, ini merupakan kabar baik bagi masyarakat yang sering melakukan perjalanan antara kedua provinsi ini. Kehadiran jalan tol Pekanbaru-Padang ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas dan mendorong perkembangan ekonomi di daerah tersebut.
Proyek tol yang juga masuk dalam daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) ini pengerjaannya akan dilakukan ke dalam beberapa tahapan hingga tahun 2025. Tahap pertama Padang-Sicincin, kemudian dari Sicincin ke Payakumbuh sepanjang 78 km, menuju Payakumbuh-Pangkalan sepanjang 45 km, lalu dari Pangkalan-Bangkinang sepanjang 56 km dan akhirnya Bangkinang-Pekanbaru sepanjang 37 km.
Mengenai nilai investasi, total untuk ruas tol Padang-Bukittinggi Pekanbaru adalah Rp78,09 triliun. Untuk tahap pertama, Padang-Sicincin sendiri kurang lebih sekitar Rp4,88 triliun.
Ruas Tol Padang - Bukittinggi - Pekanbaru merupakan bagian dari 24 ruas yang ada terdapat pada Jalan Tol Trans-Sumatera. Jalan tol yang dikerjakan melalui penugasan pemerintah kepada Hutama Karya ini dikerjakan secara paralel sejak tahun 2014.
"Tol ini akan mempersingkat antara Padang - Pekanbaru, yang biasa ditempuh dengan waktu antara 8 sampai 10 jam, kalau sudah ada tol bisa ditempuh hanya dengan 3 atau 4 jam saja," kata Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono. (***)
