PEKANBARU, SELARASRIAU.COM - Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Muhammadiyah Riau (Mapala Umri) sukses menyelenggarakan Seminar Nasional Relawan Garis Depan pada Jum’at (24/6/2024) pagi.
Seminar dihadiri ratusan mahasiswa dari berbagai kampus di Pekanbaru. Terlihat seluruh peserta tampak antusias mengikuti seminar yang dihadiri oleh berbagai narasumber diantaranya, Drs. Pangarso Suryotomo selaku Direktur Kesiapsiagaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Ahyar Handoyo, S.E penulis buku Cara Menjadi Relawan Garis Depan di Lokasi Gempa, Rinanto, S.Ag dewan pengarah SAR Mapala Muhammadiyah Indonesia (SARMMI), serta Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Provinsi Riau Drs Eko Rahdippa MM.
Kegiatan seminar ini dibuka secara resmi oleh Rektor Umri Dr. Saidul Amin, MA, dalam sambutannya Rektor mengatakan, generasi muda saat ini sedang mengalami degradasi dalam masalah moral responsibility terhadap lingkungan. Hal ini berdampak munculnya generasi yang cuek, yang hanya memikirkan tentang diri sendiri.
“Anak-anak muda kita mengalamidegradasi dalam masalah moral responsibility terhadap lingkungan. Kita melahirkan genrasi-generasi yang cuek, yang hanya memikirkan tentang diri sendiri. Padahal anak-anak muda yang seharusnya punya peran, karena negara ini bukan warisan dari orang tua tapi legasi yang akan kita tinggalkan untuk masa depan,” ujar Rektor.
Rektor berharap kepada seluruh preserta seminar yang hadir untuk ikut ambil peran dalam urusan lingkungan dan kebencanaan.
“Jika kita tidak memiliki peran apapun hari ini maka kita akan melihat kondisi alam semesta yang ada di negara kita porak-poranda. Mulai dari sekarang atau tidak sama sekali. Karena langkah yang sejuta pun dimulai dari langkah yang pertama. Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim acara seminar ini resmi saya buka”, ucap Rektor saat membuka acara seminar Nasional di Gedung Aula Kampus Umri pada Jum’at (24/6/2024).
Lebih lanjut dalam acara seminar tersebut para peserta tampak antusias dalam mengikuti jalan nya seminar. Sebab para peserta mendapat berbagai hadiah menarik dari para narasumber. Salahsatu yang berkesan adalah para peserta mendapat buku Cara Menjadi Relawan Garis Depan secara gratis. Sebanyak 50 buku dibagikan untuk pendaftar pertama dalam acara tersebut. (***)
