SELARASRIAU.COM, PEKANBARU - Gubernur Riau Syamsuar menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya petugas protokoler Pemerintah Provinsi Riau atas nama Zuhri dalam insiden kecelakaan lalu lintas di di Jalan Lintas Dayun-Perawang, Kabupaten Siak, tepatnya di Kilometer (KM) 11 Pangkalan Pisang Koto Gasib, Kabupaten Siak, Selasa (26/9/2023) malam.
Kecelakaan tersebut selain menewaskan korban bernama Zuhri, juga menyebabkan dua orang lainnya mengalam luka serius dan dirujuk ke rumah sakit di Pekanbaru.
"Kami turut berduka cita dan sangat kehilangan atas meninggalnya almarhum Zuhri dalam peristiwa kecelakaan. Kita tidak menyangka peristiwa ini terjadi karena dari kemarin hingga tadi siang kami masih bersama beliau," kata Gubernur Riau Syamsuar.
Syamsuar mengatakan Zuhri merukan salah satu putra terbaik Riau, khususnya dalam bidang MC (master of ceremony). Beliau tidak hanya memandu acara-cara resmi di lingkungan Pemprov Riau tetapi juga banyak event lintas instansi dan bidang.
"Semoga agar almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah dan meninggal dunia dalam keadaan syahid. Sedangkan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran. Almarhum orang baik," kata Syamsuar lagi.
Syamsuar mengatakan jenazah almarhum Zuhri sendiri akan dibawa pulang ke kampung halamannya di Muara Lembu Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) untuk dimakamkan.
"Permintaan orang tuanya almarhum dimakamkan di Muara Lembu," katanya.
Sebelumnya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau memastikan mobil Xpander warna hitam yang terlibat kecelakaan dan menewaskan satu orang tersebut, bukan iring-iring kendaraan rombongan Gubernur Riau Syamsuar.
"Saat kecelakaan almarhum terpisah dengan rombongan Pak Gubernur. Jadi mobil almarhum ini posisinya tidak iring-iringan dengan rombongan Gubernur," kata Kabag Protokoler Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) Setdaprov Riau Slamat Riyadi.
Dihari yang sama Gubernur Riau (Gubr) Syamsuar melakukan kunjungan kerja di wilayah Kabupaten Bengkalis. Dimana Gubri menghadiri Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan Provinsi Riau Tahun 2023 bersama Bank Indonesia (BI) Riau.
Di acara tersebut Zuhri juga sempat menjadi MC. Setelah acara selesai almarhum bersama rombongan meninggalkan Bengkalis menuju Pekanbaru.
Namun di tengah perjalanan, tepatnya di Jalan Lintas Dayun-Perawang, Kabupaten Siak, tepatnya di Kilometer (KM) 11 Pangkalan Pisang Koto Gasib, Kabupaten Siak, mobil yang ditumpanginya terlibat kecelakaan hingga menyebabkan satu orang meninggal dunia.
Bagi pejabat dan pegawai di lingkungan Pemprov Riau, sosok Zuhri tentu tak asing lagi. Dia adalah pembawa acara atau MC yang hampir setiap hari mengisi acara di lingkungan Pemprov Riau. Kabar ini jelas membuat kaget para pegawai dilingkungan Pemprov Riau.
Slamat mengatakan, saat kecelakaan terjadi rombongan Gubernur Riau masih berada di belakang. Karena saat acara Nasional Pengendalian Inflasi Pangan Provinsi Riau di Desa Pambang Baru, Kecamatan Bantan, Bengkalis selesai, Gubernur masih melakukan kegiatan lainnya. Sedangkan almarhum pulang ke Pekanbaru duluan bersama vendor BI Riau serta satu pegawai Diskominfo Riau.
"Jadi dalam mobil itu terdapat tiga orang, satu orang vendor BI, satu petugas dari Dinas Kominfo Riau dan satu lagi almarhum," katanya.
Kapolres Siak, AKBP Asep Sujarwadi membenarkan adanya kejadian nahas tersebut. Dikatakan dia, musibah itu menimpa satu unit mobil merek Mitsubishi Xpander yang di dalamnya terdapat rombongan Protokoler Pemprov Riau.
"Benar. Telah terjadi lakalantas di Jalan Lintas Perawang - Siak Km 11 Kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak," ujar AKBP Asep, Selasa (26/9) malam.
Diterangkan Asep, mobil Mitsubishi Xpander dengan nomor polisi M 1357 OD itu datang dari arah Siak menuju Perawang. Sesampainya di tempat kejadian pada saat jalan lurus, mobil tersebut mendahului kendaraan yang berada di depannya dengan menggunakan badan jalan sebelah kanan.
"Pada saat bersamaan datang dari arah berlawanan satu unit Mobil Mitsubishi Truk Cold Diesel BM 9285 SF. Dikarenakan jarak yang sudah dekat dan tidak dapat terhindarkan lagi maka terjadilah kecelakaan lalu lintas," sebut Kapolres.
Akibat kejadian itu, satu orang penumpang Mitsubishi Xpander meninggal dunia. Yaitu atas nama Ichfa A Zuhri.
Sementara tiga orang lagi mengalami luka-luka. Yaitu, Abdoel Rahman Sakirin, Novriansyah dan Gimson Aritonang.
"Saat ini Penyidik Unit Laka Satlantas Polres Siak masih melakukan penyelidikan dan pendalaman penyebab kecelakaan," pungkas AKBP Asep. (***)