PEKANBARU, SELARASRIAU.COM – Badan Pengurus Harian (BPH) Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Muhammadiyah Riau (Mapala Umri) periode 2024 -2025 resmi dilantik Rektor Umri Dr. Saidul Amin, MA pada Jum’at (24/6/2024) pagi.
Dalam acara pelantikan tersebut Rektor berharap di kepengurusan yang baru mampu memberikan sumbangsih pemikiran dan ide dalam memajukan Universitas.
Selain itu Rektor juga memberikan tantangan untuk Mapala Umri agar mempersiapkan bibit pohon endemik dari Riau seperti meranti, singkolek , kulim dan ulin untuk di tanam pada peresmian gerbang kampus yang akan dilaksanakan pada tanggal 3 Juli 2024 mendatang. Bibit pohon nantinya akan di tanam oleh menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Klhk) Republik Indonesia.
“Saya memberikan tantangan untuk adik-adik mapala untuk mencari pohon asli dari Riau yang akan diserahkan, lalu ditanam oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia saat peresmian gerbang kampus kita. Saya tunggu tantangan itu sampai tgl 2 nanti,” ujar Rektor.
Kemudian ia meminta Mapala Umri untuk memberikan konsep ruang terbuka hijau yang akan dibangun dibagian belakang kampus.
“Pertama wilayah terbuka dibagian belakang kampus akan dibangun hutan kota, miniatur hutan manghrove, danau dan taman (taman kohati) 3 konsep dari Klhk. Konsep mana yang terbaik, silahkan adik-adik mapala memberikan masukan nya,” ucap Rektor.
Untuk diketahui, Umri saat ini sedang gencar merampungkan pembangunan mulai dari gedung wakaf, gerbang kampus dan peresmian rusunawa umri. Selain itu, Rektor juga berjanji akan membangun sekretariat Mapala Umri yang cocok dengan selera mahasiswa pecinta alam.
“Kita akan bangunkan sekretariat adik-adik, yang lokasinya nanti berada di paling belakang lahan kampus kita, sebab mapala akan menjadi penjaga di bagian belakang kampus kita ini. Tentunya bangunan baru nanti akan lebih bagus dan layak dari yang sekarang. Cocok dengan selera mahasiswa Mapala,” janji Rektor
Lebih lanjut acara pelantikan ini semakin menarik dengan dilaksanakan nya Seminar Nasional Relawan Garis Depan Pemuda Ambil Peran Menjadi Relawan Garis Depan di Gedung Aula Kampus Umri pada Jum’at (24/6/2024).
Seminar dihadiri ratusan mahasiswa dari berbagai kampus di Pekanbaru. Terlihat seluruh peserta tampak antusias mengikuti seminar yang dihadiri oleh berbagai narasumber diantaranya, Drs. Pangarso Suryotomo selaku Direktur Kesiapsiagaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Ahyar Handoyo, S.E penulis buku Cara Menjadi Relawan Garis Depan di Lokasi Gempa, dan Rinanto, S.Ag dewan pengarah SAR Mapala Muhammadiyah Indonesia (SARMMI), serta Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Provinsi Riau Drs Eko Rahdippa MM.
Lebih lanjut dalam acara seminar tersebut para peserta tampak antusias dalam mengikuti jalan nya seminar. Sebab para peserta mendapat berbagai hadiah menarik dari para narasumber. Salah Satu yang berkesan adalah para peserta mendapat buku Cara Menjadi Relawan Garis Depan secara gratis. Sebanyak 50 buku dibagikan untuk pendaftar pertama dalam acara tersebut. (***)