PEKANBARU – Pemberlakuan potongan tarif tol sebesar 20 persen di ruas Tol Trans Sumatera yang berada di Provinsi Riau disambut positif oleh masyarakat. Meski diskon tarif sudah mulai berlaku, arus lalu lintas di Tol Pekanbaru–Dumai dan Tol Pekanbaru–XIII Koto Kampar hingga kini masih terpantau lancar dan belum terlihat lonjakan kendaraan yang signifikan.
Pantauan di lapangan pada Selasa (17/12/2025), kendaraan yang melintas di kedua ruas tol tersebut masih didominasi kendaraan pribadi dan angkutan logistik dengan volume normal. Tidak terlihat antrean panjang di gerbang tol maupun kepadatan di rest area.
PT Hutama Karya (Persero) resmi memberlakukan potongan tarif tol 20 persen dalam rangka libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).
Diskon ini berlaku dua arah pada periode :
- 22 Desember 2025 pukul 07.00 WIB hingga 24 Desember 2025 pukul 07.00 WIB,
- 1 Desember 2025 pukul 07.00 WIB hingga 1 Januari 2026 pukul 07.00 WIB.
Untuk Tol Pekanbaru–Dumai, tarif setelah potongan menjadi:
- Golongan I: Rp171.500 menjadi Rp137.000
- Golongan II & III: Rp257.000 menjadi Rp205.500
- Golongan IV & V: Rp343.000 menjadi Rp274.000
Sementara Tol Pekanbaru–XIII Koto Kampar rute Sungai Pinang–XIII Koto Kampar:
- Golongan I: Rp78.000 menjadi Rp62.500
- Golongan II & III: Rp117.000 menjadi Rp93.500
- Golongan IV & V: Rp156.000 menjadi Rp125.000
Sejumlah pengendara mengaku terbantu dengan kebijakan diskon tarif tol tersebut. Rizky (34), warga Pekanbaru yang rutin bepergian ke Dumai, mengatakan potongan tarif ini cukup meringankan biaya perjalanan, terutama bagi pengguna tol jarak jauh.
“Lumayan sekali potongannya, apalagi kalau pergi dan pulang. Tapi sejauh ini masih sepi, mungkin ramai nanti mendekati Natal,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Siti Rahma (29), pengendara asal Kampar. Ia menilai kondisi lalu lintas tol saat ini masih nyaman dan jauh dari kemacetan.
“Jalannya lancar, tidak ada macet. Diskon ini bikin orang lebih tertarik lewat tol,” katanya.
Executive Vice President Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Mardiansyah, menyampaikan bahwa kebijakan potongan tarif ini telah melalui pembahasan dan disetujui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).
Diskon diharapkan mampu mengurai kepadatan lalu lintas di jalan nasional serta meningkatkan kenyamanan pengguna tol selama libur panjang.
Hutama Karya memastikan terus melakukan pemantauan intensif terhadap kondisi lalu lintas di seluruh ruas tol yang dikelola, termasuk di Riau.
Petugas disiagakan di gerbang tol, rest area, dan titik rawan kepadatan untuk mengantisipasi potensi lonjakan kendaraan menjelang puncak arus libur Natal dan Tahun Baru.
Pengguna jalan tol diimbau untuk memastikan saldo kartu uang elektronik mencukupi, mematuhi rambu lalu lintas, serta menjaga kondisi kendaraan tetap prima demi keselamatan selama perjalanan. (***)