PEKANBARU, SELARASRIAU.COM - Jumlah guru yang menurun merupakan sebuah permasalahan ketika di daerah tersebut sedikitnya guru, sementara jumlah para siswa terus meningkat tiap tahun ajaran baru.
Kekurangan guru dapat menyebabkan beban kerja yang berlebihan bagi guru yang ada, menyebabkan kualitas pengajaran menurun, dan mengganggu program pendidikan yang ada. Hal ini juga dapat menghambat akses pendidikan yang merata bagi semua siswa.
Terdapat data dibuktikan dari pemerintah kabupaten agam melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Agam mencatat tenaga guru PNS dan PPPK di tingkat SD dan SMP sebanyak 4.490 orang.
Dari 4.490 orang tersebut tenaga guru PNS tercatat 2.470 orang, sedangkan tenaga PPPK 2.020 orang . Sedangkan jumlah siswa di kabupaten tersebut sebanyak 61.364 orang, yang terdiri atas siswa SD 47.769 orang dan SMP sebanyak 13.595 orang.
Jika dilihat dari data tersebut maka terdapat jumlah kekurangan guru. Terdapat jumlah kekurangan guru sebanyak 390 orang di kabupaten agam khusus nya di jenjang SD dan SMP sumber info publik.
Kekurangan guru tersebut salah satu nya
disebabkan oleh banyak guru yang akan memasuki masa pensiun dan sudah pensiun. Hal inilah menyebabkan di kabupaten agam mengalami kekurangan guru.
Adapun dampak dari kurang nya tenaga guru:
1. Kualitas pendidikan dan pembelajaran menurun
2. Siswa tidak mendapatkan pendidikan yang optimal
3. Motivasi belajar siswa menurun
Adapun solusi yang dapat kami tawarkan dalam menyelesaikan permasalahan diatas pemerintah perlu meningkatkan jumlah tenaga guru agar tenaga guru di kabupaten tersebut tercukupi, pemerintah perlu meningkatkan distribusi guru yang merata, membuka rekrutmen guru secara berkala, dan pemerintah perlu meningkatkan kualitas program pendidikan dan pelatihan guru agar tenaga guru yang ada di indonesia khusus nya di kabupaten agam dapat tercukupi.
Tugas mata kuliah isu-isu kontemporer
Penulis: Putri Islamy, Six Wanli Andriani, Riska Amelia, Intan Esri Hutapea, Aulia Ayu Pramesti