PEKANBARU - Persoalan banjir menjadi salah satu program prioritas Pj Walikota Pekanbaru Muflihun, yang harus dituntaskan. Pasalnya, sejumlah wilayah masih direndam banjir saat hujan deras mengguyur.
Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait diminta untuk bisa membereskan permasalahan banjir ini. Apalagi hujan yang mengguyur Pekanbaru pada pekan lalu dan membuat sejumlah wilayah direndam banjir.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru Edward Riansyah mengatakan, dengan keterbatasan sumber daya manusia (SDM) dan anggaran yang dimiliki, Dinas PUPR melakukan tahapan mengatasi banjir secara bertahap.
"Penyelesaian banjir di Kota Pekanbaru akan diatasi secara bertahap. Mudah-mudahan bisa teratasi. Tetapi saat ini kita lihat, meskipun hujan dan menyebabkan banjir, tetapi airnya surut lebih cepat," ujar Edu, sapaan akrabnya, Senin (11/9/2023).
Menurutnya, salah satu upaya yang dilakukan pihaknya adalah melakukan normalisasi atau pengerukan sungai dan drainase.
"Kami melakukannya mulai dari normalisasi seperti pengerukan sedimen, pembersihan parit dan drainase dan juga normalisasi sungai yang menjadi tanggung jawab pemerintah kota, provinsi dan juga nasional," terang Edu.
Sebelumnya, Pj Walikota Pekanbaru Muflihun meminta jajarannya untuk mencari faktor lain penyebab banjir yang terjadi di sejumlah wilayah. Pasalnya, hujan deras yang mengguyur sejak pagi hari membuat sejumlah wilayah banjir.
Muflihun mengatakan, pihaknya sudah meminta kepada OPD terkait yakni Dinas PUPR, BPBD, dan Camat untuk langsung melakukan pengecekan ke lokasi dan mendata apa penyebab banjir yang terjadi.
Selain memang dari curah hujan yang tinggi, penyebab banjir di sejumlah kecamatan di Kota Pekanbaru bisa disebabkan faktor lain.
Ia menuturkan, BPBD dan Camat juga diminta agar langsung melakukan komunikasi dan mengecek rumah warga yang terdampak banjir dan memastikan pemko hadir bersama masyarakat. (adv)