Asal Usul Nama Pulau Beting Aceh di Rupat dan Cerita Menarik di Balik Keindahan Alamnya

Asal Usul Nama Pulau Beting Aceh di Rupat dan Cerita Menarik di Balik Keindahan Alamnya
Pulau Beting Aceh di Rupat, Bengkalis, Provinsi Riau./(ist)

Tersembunyi di tengah hamparan birunya Selat Malaka, Pulau Beting Aceh di Rupat, Bengkalis, Provinsi Riau, adalah surga tersembunyi yang siap memikat siapa pun yang datang. Pasir putihnya yang bersinar dan laut birunya yang luas memberikan pemandangan yang seperti keluar dari lukisan, menjadikannya destinasi impian bagi para petualang.

Pesona Alam yang Memikat Saat air laut surut, daratan pasir luas muncul bagaikan permadani emas, menggoda langkah petualang untuk menjelajah. Pemandangan ini semakin dramatis dengan pohon-pohon mati yang menjulang angkuh, menciptakan latar belakang sempurna untuk foto-foto Instagramable. Di sudut lain, sebuah ayunan cantik yang bergetar lembut seakan mengundang kamu untuk menikmati kebebasan di bawah angin laut yang sepoi-sepoi.

Asal Usul Nama  Beting Aceh, yang terletak di Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis, adalah salah satu pulau terluar Indonesia. Letaknya hanya sekitar 48 km dari Port Dickson dan 62 km dari Melaka, Malaysia. 

Cara Akses terdekat ke pulau ini adalah melalui Dumai. Kamu bisa naik Kapal Roro dari Pelabuhan TPI Dumai menuju Pulau Rupat selama kurang lebih 50 menit, dilanjutkan perjalanan darat sekitar 2 jam menuju Beting Aceh.

Nama “Beting Aceh” sendiri punya cerita menarik. Kata “Beting” berarti tumpukan atau gundukan pasir, sementara “Aceh” diambil dari para pelaut asal Aceh yang sering terdampar di pulau ini saat menuju Malaysia.

Pasir Berbisik: Fenomena Magis di Pulau Beting Aceh Salah satu keunikan Pulau Beting Aceh adalah fenomena “pasir berbisik.” Saat kamu melangkah di pasir ini, akan terdengar suara lembut seolah pasirnya berbicara. Ini mengingatkan kita pada film "Pasir Berbisik" yang dirilis tahun 2001, di mana keindahan dan misteri menjadi tema utama. Suara halus dari pasir yang bergeser menciptakan pengalaman magis yang tak terlupakan.

Bagi pengunjung yang datang, hanya ada beberapa pondok kecil untuk berteduh. Pulau ini seperti sebuah permata tersembunyi yang menunggu untuk ditemukan dan disorot lebih banyak orang. Pulau Beting Aceh masih menyimpan banyak cerita yang belum sepenuhnya terungkap.

Rute Menuju Pulau Beting Aceh

Dari Pekanbaru ke Dumai
Jarak: Sekitar 220 km
Estimasi Waktu: 4-5 jam perjalanan, tergantung kondisi lalu lintas.
Rute: Ambil jalan menuju Jalan Lintas Timur yang mengarah ke Dumai.

Dari Dumai ke Pelabuhan TPI Dumai
– Sesampainya di Dumai, arahkan kendaraan ke Pelabuhan TPI Dumai. Jika menggunakan transportasi umum, kamu bisa mencari angkutan yang menuju pelabuhan.

Menyeberang ke Pulau Rupat
Kapal Roro: Dari Pelabuhan TPI Dumai, naik Kapal Roro menuju Pulau Rupat.
Estimasi Waktu Penyeberangan: Sekitar 50 menit.

Dari Pulau Rupat ke Pulau Beting Aceh
– Lanjutkan perjalanan dengan kendaraan roda dua atau kendaraan pribadi menuju Beting Aceh.
Estimasi Waktu: 2 jam perjalanan darat, mengikuti jalan utama atau jalan poros.

Tiba di Pulau Beting Aceh Setibanya di Pulau Beting Aceh, kamu akan menemukan beberapa pondok kecil untuk berteduh dan area indah untuk menikmati pemandangan alam yang menakjubkan.

Pulau Beting Aceh adalah destinasi yang sempurna bagi kamu yang mencari tempat tenang dan penuh keajaiban alam. Kalau kamu ingin menikmati keindahan alam yang masih perawan, ini adalah tempat yang tepat untuk dijelajahi. Tapi ingat, jangan lupa untuk menjaga kebersihan agar keindahan pulau ini tetap terjaga.***(dil)

#Wisata

Index

Berita Lainnya

Index