SELARASRIAU.COM, PEKANBARU - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Riau bekerjasama dengan BRK Syariah dan PT. Taspen mengadakan kegiatan sosialisasi layanan perbankan dan ketaspenan bagi para pegawai negeri sipil (PNS) yang akan memasuki masa Purna Bhakti di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau bertempat di Workshop Emak CW Pekanbaru (UMKM Produsen Makanan Ringan), pada Selasa (02/07/2024).
Acara tersebut dibuka oleh Pj Gubernur Provinsi Riau SF Hariyanto, diwakili Asisten III Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau Elly Wardhani, dan dihadiri oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Riau Mamun Murod, diwakili Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian Endinovelly, serta BRK Syariah melalui Tim dari Divisi Konsumer dan BRKS Pekanbaru Sudirman yang memberikan materi terkait pengenalan produk perbankan BRK Syariah yang dapat dimanfaatkan oleh ASN yang akan memasuki masa purna bakti.
Asisten III Setdaprov Riau, Elly Wardhani pada kegiatan tersebut juga memberikan penyerahan SK pensiun, pemberian kenaikan pangkat pengabdian, dan pemberhentian berdasarkan keputusan Gubernur Riau kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Provinsi Riau.
Dalam sambutannya menyampaikan, kolaborasi BRK Syariah dan PT. Taspen atas terlaksananya acara sosialisasi ini akan sangat bermanfaat untuk pegawai Pemprov Riau yang memasuki masa purna bakti.
"Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi PNS yang akan pensiun dapat memanfaatkan layanan perbankan diantaranya ada BRK syariah dan bagaimana layanan ini dapat membantu calon pensiunan dalam mengelola keuangan dengan lebih baik dan juga memaksimalkan penggunaanya untuk para pensiunan," kata Elly Wardhani.
"Penyerahan SK Pensiun, pemberian kenaikan pangkat pengabdian, dan pemberhentian berdasarkan keputusan Gubernur Riau ini adalah bentuk penghargaan kami terhadap kinerja dan dedikasi para pegawai negeri sipil yang telah memberikan kontribusi besar bagi pembangunan di Provinsi Riau," tambah Elly Wardhani.
Banyak peserta yang mengajukan pertanyaan mengenai produk-produk spesifik dan bagaimana mereka dapat memanfaatkan layanan.
Acara diadakan bertempat di lokasi produksi UMKM agar para calon pensiunan dapat melihat secara langsung dunia usaha UMKM sebagai kegiatan yg bisa dilakukan pada saat setelah pensiun nanti.
Dilanjutkan dengan sesi sharing serba serbi dunia usaha UMKM oleh pemilik usaha dan terbuka peluang kerjasama bagi para calon pensiunan yang ingin bermitra bisnis dengan UMKM tersebut dan ditutup dengan kunjungan langsung ke tempat produksi usaha. (***)
