Lari Gaya Hidup Sehat, Atau Tren Sesaat?

Sabtu, 27 September 2025 | 18:23:36 WIB
Memanfaatkan arena olahraga Stadion Utama Riau untuk olahraga lari

Pekanbaru - Tren lari belakangan ini semakin banyak digemari oleh berbagai kalangan, mulai dari usia muda hingga lansia. Memang benar, gaya hidup sehat harus selalu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Meskipun ada aspek lain yang mendorong munculnya kebiasaan baik ini, misalnya saja fenomena FOMO (fear of missing out) yang mendorong partisipasi, dampak positif untuk kesehatan.

Lari kini menjadi gaya hidup sehat yang mulai dirasakan manfaatnya, wajar saja masyarakat lebih memilih olahraga lari menjadi pilihan yang tepat untuk diterapkan secara rutin.

Masyarakat Pekanbaru menjadi salah satu contoh yang merasakan fenomena ini, sering kita jumpai "Pelari Kalcer". Istilah ini merujuk untuk orang yang melakukan kegiatan lari dengan fokus besar pada gaya, penampilan, dan tren fashion olahraga, bukan hanya performa.

Meski begitu, kegiatan positif harus selalu mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, dalam hal ini pemerintah setempat untuk memastikan keamanan dan kenyamanan bagi setiap warganya untuk berolahraga. Salahsatunya seperti ketersediaan tempat sampah dan kebersihan lokasi lari. Sehingga masyarakat yang memanfaatkan arena terbuka untuk olahraga terbiasa membuang sampah pada tempatnya. Kebersihan menjadi indikator kesehatan dan kenyamanan tempat umum, sehingga dicintai masyarakatnya. 


Di Pekanbaru sendiri, puncak dari fenomena lari ini terjadi pada Minggu 13 Juli 2025 dimana event lari terbesar se Sumatera ini yakni Riau Bhayangkara Run 2025 resmi dimulai. Total ada 13.079 pelari bersiap untuk berlari di event ini. Antusias masyarakat tumpah ruah bersiap mengambil start di depan Markas Polda Riau, Kota Pekanbaru. Tidak hanya orang tua, tapi anak muda hingga bocil sudah siap berlari menjadi yang tercepat.

Ini menandakan lari sudah menjadi gaya hidup sehat dan bukan hanya menjadi tren sesaat saja, meski event tersebut sudah usai, namun masyarakat masih memilih lari untuk menjadi gaya hidup sehat dan menjadi kebutuhan.

Penulis: Abdurrahman Saleh, M.Pd

(Pendidik dan Anggota Majelis Lingkungan Hidup Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Riau)

Tags

Terkini