Kampanye di Tuah Madani, SF Hariyanto Janjikan Kesejahteraan Petani

Rabu, 09 Oktober 2024 | 16:36:32 WIB
Kampanye dialogis pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau Nomor 1, Abdul Wahid - SF Hariyanto di Jalan Raya Bening, Sidomulyo Barat, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru, Rabu (9/10/2024)./(ist)

SELARASRIAU.COM, PEKANBARU - Ratusan warga berkumpul di Jalan Raya Bening, Sidomulyo Barat, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru, Rabu (9/10/2024), untuk mengikuti kampanye dialogis yang digelar oleh pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau Nomor 1, Abdul Wahid dan SF Hariyanto. 

Acara tersebut dihadiri oleh kelompok tani, pelaku UMKM, dan para relawan yang antusias mendengarkan komitmen pasangan ini dalam memperjuangkan kesejahteraan petani.

Sebelum memulai dialog, SF Hariyanto bersama para petani setempat melakukan panen sayuran bayam yang dihasilkan oleh kelompok tani. 

Panen ini menjadi simbol kepedulian SF Hariyanto terhadap sektor pertanian yang menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat setempat.

Kampanye berlangsung meriah, diselingi dengan lomba pantun yang menambah semangat para peserta. Salah satu pantun yang menarik perhatian berbunyi, “Jalan ke Medan, jangan lupa beli sepatu, kalau Riau ingin maju, jangan lupa pilih nomor satu.”

Dalam dialognya, Sugito, tokoh petani KTNA Pekanbaru, menyampaikan sejumlah keluhan yang kerap dihadapi oleh para petani, seperti keterbatasan lahan dan alat pertanian. 

"Lahan pertanian semakin terbatas, sehingga kami berharap jika Pak SF Hariyanto terpilih, beliau bisa memperjuangkan penyediaan lahan pertanian yang berkelanjutan," ungkap Sugito.

Selain lahan, Sugito juga menekankan bahwa banyak petani masih menggunakan alat manual seperti cangkul. 

“Kami butuh dukungan dari pemerintah, terutama bantuan alat modern seperti Cultivator dan Hand Traktor untuk meningkatkan produktivitas kami,” tambahnya.

Menanggapi keluhan ini, SF Hariyanto mengapresiasi dukungan para petani dan menjanjikan solusi konkret. Ia menyebutkan bahwa Pemprov Riau memiliki lahan tidur yang luas di Pasir Putih dan Kubang, yang bisa dimanfaatkan oleh petani. 

"Jika terpilih, kami siap menyediakan lahan tersebut serta memberikan subsidi bibit dan pupuk," jelasnya.

Lebih lanjut, SF Hariyanto juga menyoroti permasalahan harga cabai yang merugikan petani. 

"Harga cabai saat ini hanya Rp20 ribu per kg, tidak cukup untuk menutupi biaya produksi. Pemerintah harus turun tangan dengan membeli hasil pertanian di harga yang wajar, antara Rp30-40 ribu per kg," tegasnya.

Dengan berbagai komitmen tersebut, SF Hariyanto menegaskan bahwa pasangan Wahid-Hariyanto siap membawa perubahan yang signifikan bagi sektor pertanian di Riau. 

Di akhir kampanye, ia menyampaikan harapannya agar para petani bersatu mendukung pasangan nomor 1 demi kesejahteraan bersama. (***)

Tags

Terkini