Elevasi Waduk PLTA Koto Panjang Naik Tipis, Kondisi Masih Aman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:22:23 WIB
PLTA Koto Panjang, Kampar./(ist)

KAMPAR – Kondisi Waduk PLTA Koto Panjang di Kabupaten Kampar, Riau, terpantau relatif stabil pada Sabtu pagi (20/12/2025). Meski debit air masuk dan keluar berada dalam posisi seimbang, ketinggian air waduk tercatat mengalami kenaikan tipis dibandingkan sehari sebelumnya.

Manager PLTA Koto Panjang, Dhani Irwansyah, melalui Erikmon, menyampaikan bahwa hasil pemantauan pukul 07.00 WIB menunjukkan elevasi waduk berada di level 77,22 meter di atas permukaan laut (mdpl). Angka ini naik sekitar 3 sentimeter dari kondisi Jumat pagi.

Pada hari yang sama, debit air masuk (inflow) dan debit air keluar melalui turbin (outflow) tercatat sama, yakni 245,13 meter kubik per detik. Kondisi tersebut membuat muka air waduk cenderung stabil dan naik secara perlahan.

Sebagai perbandingan, pada Jumat (19/12/2025) elevasi waduk berada di angka 77,19 mdpl. Saat itu, inflow tercatat cukup tinggi mencapai 504,16 meter kubik per detik, sementara outflow melalui turbin sebesar 321,41 meter kubik per detik.

Erikmon menjelaskan, fluktuasi elevasi waduk yang terjadi saat ini masih berada dalam batas normal operasional dan belum memerlukan langkah pengendalian tambahan.

“Posisi elevasi waduk masih aman dan jauh dari batas pembukaan spillway,” ujarnya.

Ia menegaskan, pintu pelimpah (spillway) baru akan dibuka apabila elevasi waduk melampaui 83,00 mdpl dan debit air masuk mencapai atau melebihi 1.000 meter kubik per detik.

Selain itu, pihak pengelola juga memiliki skema early release yang dapat diterapkan berdasarkan perhitungan teknis untuk mengantisipasi potensi lonjakan debit air. Perhitungan ini mempertimbangkan prakiraan curah hujan dari BMKG serta evaluasi elevasi waduk sesuai kurva Rencana Tahunan Operasi Waduk (RTOW).

Pembukaan spillway juga dapat dilakukan dalam kondisi tertentu, seperti ketika pembangkit tidak dapat beroperasi akibat gangguan peralatan atau saat elevasi waduk turun hingga 73,50 mdpl.

Manajemen PLTA Koto Panjang pun mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya pada informasi yang belum terkonfirmasi dan selalu mengacu pada kanal resmi terkait kondisi waduk.

“Kami akan terus menyampaikan informasi secara berkala agar masyarakat mendapatkan data yang akurat dan terpercaya,” tutup Erikmon. (***)

Terkini