PEKANBARU — Setelah sempat merosot dari puncaknya di angka Rp 4,5 juta per emas, harga emas kembali menunjukkan tren kenaikan meski perlahan. Pantauan di sejumlah toko emas di kawasan Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru pada Sabtu (24/5/2025) , mencatat harga emas kini berada di level Rp 4,3 juta per emas.
Kenaikan ini terjadi secara bertahap. Setelah sebelumnya sempat anjlok hingga Rp 4,1 juta, harga emas mulai merangkak naik menjadi Rp 4,2 juta dan hari ini kembali naik Rp 100 ribu menjadi Rp 4,3 juta.
Tak hanya emas perhiasan, logam mulia lokal atau emas padu lokal juga menunjukkan tren serupa. Dari harga tertinggi sebelumnya Rp 1.780.000 per gram, emas lokal sempat turun ke kisaran Rp 1.700.000. Kini, harga kembali naik ke angka Rp 1.730.000 per gram.
Sementara itu, harga emas Antam juga ikut mengalami kenaikan. Hari ini, harga naik sebesar Rp 20.000 per gram, dari Rp 1.910.000 menjadi Rp 1.930.000 per gram.
Karyawan Toko Mas Nirwana, Ajub, menyebutkan bahwa kenaikan ini merupakan hal yang wajar dan masih dalam batas fluktuasi normal pasar emas global. Meski belum kembali ke titik tertinggi, tren kenaikan ini menurutnya menjadi sinyal stabilisasi setelah masa penurunan.
"Minat masyarakat masih tinggi. Banyak yang justru memanfaatkan momen ini untuk membeli emas sebagai investasi jangka panjang," ujar Ajub.
Ia juga menambahkan bahwa di tengah ketidakpastian ekonomi global, emas tetap menjadi pilihan utama masyarakat untuk menyimpan nilai kekayaan mereka.
Dengan tren yang mulai pulih, para pelaku usaha emas di Pekanbaru berharap harga terus stabil agar transaksi di pasar emas lokal kembali bergairah. (***)